Apabila GudPeople adalah seorang pengguna hosting bersama (shared hosting), maka seluruh pengguna pada hosting tersebut juga akan memiliki alamat IP yang sama (shared IP).
Kelebihannya memang menjadi lebih terjangkau ketika satu alamat IP digunakan secara bersama-sama.
Akan tetapi, jika salah satu pengguna hosting tidak berhati-hati dalam menjaga keamanan, maka seluruh pengguna pada alamat IP yang sama akan terkena imbasnya.
Maka dari itu, ada pilihan yang bisa Anda pertimbangkan yakni dengan memakai dedicated IP.
Lantas, apa itu dedicated IP, dan perlukah website Anda menggunakan dedicated IP? Temukan jawabannya pada pembahasan ini, ya.
Apa Itu Dedicated IP?
Dedicated IP adalah alamat IP yang hanya digunakan oleh satu server atau domain. Sedangkan untuk shared IP adalah kebalikannya, yakni alamat IP yang digunakan oleh beberapa server atau domain sekaligus.
Jadi, bisa dikatakan bahwa dedicated IP memungkinkan Anda memiliki tempat khusus dalam menyimpan semua file website.
Ketika menggunakan dedicated IP, performa website terutama dalam keamanan tentunya lebih baik dibandingkan shared IP.
Untuk mengetahui perbedaan lain antara shared IP dengan dedicated IP, kami telah merangkumnya di bawah ini.
Secara umum, baik dedicated maupun shared IP merupakan alamat yang dimiliki oleh suatu perangkat atau domain.
Namun, yang membedakan adalah jumlah pengguna dan beberapa aspek seperti:
1. Sektor Keamanan
Dari segi keamanan, ada perbedaan yang sekaligus menjadi nilai lebih dedicated IP, yakni keamanannya yang lebih terjamin.
Sebab, terbatasnya pengguna IP yakni satu pengguna terbukti dapat meminimalisir terjadinya blacklist IP atau bahkan terkena serangan hacker karena Anda bisa dengan leluasa dalam mengelola server/website.
Sementara itu, shared IP yang notabene digunakan oleh beberapa pengguna sekaligus dalam menyimpan data website memiliki risiko yang lebih besar.
Anda tentunya juga tidak dapat mengontrol bagaimana pengguna lain mengamankan website mereka.
Jadi, bila ingin lebih aman, menggunakan dedicated IP adalah pilihan yang tepat. Biasanya dedicated IP terdapat pada VPS dengan paket yang lebih tinggi, atau juga bisa dengan menggunakan dedicated server.
2. Performa
Performa website yang menggunakan dedicated IP tentunya akan lebih baik dibanding shared IP.
Sebab, Anda tidak akan terpengaruh oleh website lain karena hanya satu pengguna dalam server tersebut.
Sebaliknya, performa shared hosting sangat bergantung dengan pengguna lain. Apabila pengguna lain memakai resource server terlalu besar, website Anda pun akan terkena imbasnya.
Secara tidak langsung, kredibilitas website yang menggunakan dedicated IP pun juga lebih baik dibandingkan dengan shared IP. Jadi, mana yang ingin Anda pilih, dedicated IP atau shared IP?
Setelah mengetahui apa itu dedicated IP beserta perbedaannya dengan shared IP, GudPeople perlu mengetahui kapan waktu yang paling tepat untuk menggunakan dedicated IP sebagai panduan agar Anda tidak salah dalam memilih.
Kapan Sebaiknya Menggunakan Dedicated IP?
Mengetahui kebutuhan website akan memudahkan Anda dalam membuat keputusan sebelum akhirnya menggunakan dedicated IP.
Mengingat server hosting yang menggunakan dedicated IP memiliki harga lebih tinggi dibandingkan shared hosting pada umumnya, maka GudPeople harus lebih teliti dalam mengetahui kebutuhan website.
Nah, untuk menggunakan dedicated IP, artinya Anda harus beralih menggunakan minimal VPS dengan paket khusus yang menyediakan dedicated IP, atau bisa pula menggunakan dedicated server.
Dengan spesifikasi yang ditawarkan, tentu paket ini akan jauh berkali-kali lipat lebih powerful dibandingkan shared hosting biasa.
Namun, apakah shared hosting tidak layak digunakan? Tidak juga. Shared hosting sangat ideal bagi pengguna yang mengelola blog pribadi, website portofolio, atau website bisnis dalam skala kecil (pemula).
Jadi, apabila kebutuhan Anda di luar dari yang telah disebutkan di atas, maka sangat disarankan untuk menggunakan dedicated IP.
Misalnya, Anda memiliki website dengan skala besar (memiliki pengunjung yang sangat tinggi) seperti e-commerce/toko online yang banyak menyimpan data-data pengunjung, website sekolah, hingga aplikasi berbasis web.
Sebab, kebutuhan skala besar semacam ini tidak akan dapat terpenuhi oleh website yang hanya bermodalkan shared hosting.
Sebagai contoh, sebuah website yang memiliki trafik 1 juta kunjungan per pekan akan lebih stabil apabila menggunakan dedicated IP karena performa server hanya digunakan oleh satu website saja.
Jika dipaksakan menggunakan shared hosting, besar kemungkinan website tersebut akan sering mengalami down karena banyaknya orang yang mengaksesnya.
Pada akhirnya, reputasi website tersebut pun akan menurun.
Baca Juga: Mengenal Plugin Website: Perlukah Anda Memasangnya?
Bagaimana, Tertarik Menggunakan Dedicated IP?
Dedicated IP adalah alamat IP khusus yang memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan shared IP.
Namun, bukan berarti hosting yang juga menggunakan shared IP tidak layak untuk digunakan.
Jadi, apabila GudPeople merasa kebutuhan website Anda sudah tidak dapat dipenuhi oleh shared hosting, beralih ke dedicated IP adalah salah satu cara yang bisa Anda lakukan.
Ayo, tentukan pilihan Anda sekarang juga!