Siapa yang tidak mengenal sertifikat SSL? Sebuah protokol jaringan yang membuat lalu lintas data menjadi aman karena terenkripsi.
SSL juga sangat berpengaruh kepada performa SEO sebuah website karena menjadi faktor pemeringkatan pada SERP.
Salah satu ciri yang menandakan adanya sertifikat SSL pada suatu website adalah URL yang digunakan, yaitu sudah menggunakan HTTPS, alih-alih HTTP.
Lantas, bagaimana bila website yang menggunakan server non panel ingin memasang SSL?
Seperti diketahui, bila Anda menggunakan hosting dengan panel seperti cPanel, pemasangan SSL dapat dilakukan dengan cepat dan mudah, bahkan bagi pemula sekalipun.
Namun, cara install SSL di Nginx sangat berbeda jauh dibanding dengan panel.
Nginx(baca: en-jin-eks) sendiri adalah sebuah web server populer selain Apache.
Apabila GudPeople adalah pengguna web server Nginx yang bingung bagaimana cara install SSL di Nginx, kami akan mengulas langkah-langkahnya di bawah ini.
Jadi, pastikan GudPeople menyimak caranya, ya.
Persiapan Sebelum Menginstal SSL di Nginx
Sebelum memasang SSL di Nginx, Anda perlu tahu beberapa persiapannya agar instalasi dapat berhasil.
Adapun hal yang harus Anda siapkan adalah:
- File certificate berformat .crt
- File private key berformat .key
- File CA bundle berformat .bundle
Ketiganya bisa Anda dapatkan ketika sudah menyelesaikan pembayaran ya, GudPeople.
Akan tetapi, ada produk SSL yang hanya bisa dipasang dengan file .crt dan .key saja, contohnya adalah milik Sectigo Positive SSL.
Pemasangan SSL Sectigo ini hanya membutuhkan kedua file yang sudah kami sebutkan sebelumnya dengan mengunggahnya ke server Anda.
Cara Install SSL di Nginx
- Masukkan perintah berikut ini:
- Buat folder SSL terlebih dahulu untuk menyimpan file .crt, .cabundle, dan .key. Masuk ke folder/etc/apache2 dengan perintah:
- Beri nama folder “ssl” menggunakan perintah:
- Masuk ke folder ssl yang telah Anda buat, kemudian buat file .crt, .key, .ca-bundle menggunakan perintah:
touch [nama berkas].crt touch [nama berkas].key touch [nama berkas].ca-bundle
- Ganti file dengan nama bebas, tetapi agar lebih mudah mengingatnya, ubahlah namanya sesuai nama domain Anda. Kemudian, satukan ketiga file tersebut dengan format .pem, berikut perintahnya:
- Menyalin file .crt, .key, .ca-bundle
Siapkan ketiga file tersebut dari file SSL Anda. Copy semuanya ke dalam file berformat .pem sebelumnya. Lakukan satu per satu, ya.
Berikut perintahnya:
- Perlu diketahui, bila menggunakan perintah nano, silakan klik kanan > paste. Simpan dengan cara menekan CTRL+X lalu klik tombol Y > Enter.
- Setelah ketiga file sudah disiapkan, Anda bisa mengarahkan Nginx pada ketiga file sebelumnya untuk memulai pemasangan SSL. Caranya adalah dengan menggunakan perintah berikut:
- Temukan file default-nya. Di sini Anda harus mengubah konfigurasi pada file tersebut. Anda bisa menggunakan perintah:
- Perlu diketahui: Anda bisa memakai editor seperti nano atau vin
- Setelah berhasil mengonfigurasi, restart layanan Nginx Anda menggunakan perintah:
- Selanjutnya, pada ssl_certificate & ssl_certificate_key diisi dengan lokasi tiap-tiap file. Berikut caranya:
ssl_certificate /etc/nginx/ssl/[NAMA FILE].pem;ssl_certificate_key /etc/nginx/ssl/[NAMA FILE].pem;
- GudPeople tidak boleh lupa untuk menghapus tanda pagar (#) sebelum nama ssl_certificate dan ssl_certificate_key (sebelum kata listen 443 ssl)!
- Setelah SSL berhasil dipasang, kini waktunya untuk memeriksa apakah pemasangan telah berhasil.
Gunakan perintah berikut:
- Bila berhasil, akan ada nama produk SSL yang Anda gunakan, misalnya RapidSSL
Demikianlah pembahasan singkat mengenai cara install SSL di Nginx. Semoga dengan tutorial dari kami, Anda bisa mempraktikannya tanpa mengalami kendala.
Oh iya, jika Anda mengalami kesulitan, silakan bertanya kepada kami melalui kolom komentar di bawah ini, ya.
Sebelum mempraktikan cara install SSL di Nginx, pastikan Anda hanya membeli sertifikat SSL dari Gudang SSL ya, GudPeople!