Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

Jaringan Nirkabel: Pengertian, Jenis, Fungsi dan Manfaatnya

6 min read

Jaringan Nirkabel adalah

Jaringan nirkabel adalah sebuah teknologi yang mampu menciptakan koneksi antar perangkat tanpa harus menggunakan kabel.

Di era teknologi seperti saat ini, hampir semua perangkat mendukung jaringan nirkabel seperti radio, perangkat seluler, dan sebagainya.

Bisa GudPeople bayangkan betapa repotnya jika daerah di luar kota-kota besar ingin saling terhubung dan berkomunikasi apabila tidak ada jaringan nirkabel ini.

Banyak yang beranggapan bahwa jaringan nirkabel hanya terbatas pada Wi-Fi saja, sebenarnya jaringan nirkabel itu sangat luas pengertiannya.

Lalu apa sebenarnya jaringan nirkabel itu? 

Sebaiknya Anda membaca artikel ini sampai selesai agar dapat memahaminya secara utuh.

Apa Itu Jaringan Nirkabel?

Pengertian Jaringan Nirkabel

Jaringan nirkabel (wireless) adalah teknologi yang dapat menghubungkan dua atau lebih perangkat  saling berkomunikasi dan bertukar data tanpa menggunakan kabel fisik

Artinya, dengan menggunakan jaringan nirkabel kita bisa saling terhubung meski jauh dari router.

Jaringan nirkabel menggunakan gelombang elektromagnetik, seperti mikro, radio, hingga infrared untuk proses pengiriman data antar perangkat.

Selain itu, jarak yang bisa dijangkau menggunakan jaringan nirkabel pun beragam, ada yang hanya dalam jangkauan jarak dekat, dan ada juga yang jarak jauh.

Faktor-faktor yang mempengaruhi jangkauan, di antaranya:

  • Jenis gelombang elektromagnetik yang digunakan.
  • Kekuatan pemancar (transmitter).
  • Adanya penghalang fisik (tembok, gedung, dll.).
  • Interferensi dari perangkat elektronik lain.

Apabila Anda belum mengetahui, mungkin sebenarnya Anda memiliki suatu barang yang sudah memiliki teknologi jaringan nirkabel, yakni smartphone, yang mana di dalamnya mendukung Wi-Fi dan juga bluetooth.

Bila dibandingkan dengan jaringan kabel seperti komputer yang harus menggunakan kabel ketika ingin tersambung ke internet, tentu akan lebih efisien menggunakan jaringan nirkabel.

Perbedaan Jaringan Kabel dan Nirkabel

Agar lebih mudah memahami perbedaan jaringan kabel dan nirkabel, coba lihat perbandingannya di tabel berikut:

Perbedaan Jaringan Kabel Jaringan Nirkabel
Definisi Jaringan yang menggunakan kabel fisik untuk menghubungkan perangkat dan mentransmisikan data. Jaringan yang menggunakan gelombang elektromagnetik untuk menghubungkan perangkat dan mentransmisikan data tanpa kabel fisik.
Media Transmisi Kabel fisik (coaxial, twisted pair, fiber optic) Gelombang elektromagnetik (radio, mikro, inframerah)
Instalasi Lebih rumit dan membutuhkan perencanaan matang karena perlu menarik kabel ke setiap perangkat. Lebih mudah dan praktis karena tidak memerlukan kabel fisik.
Mobilitas Terbatas. Perangkat harus terhubung ke port kabel yang tersedia. Tinggi. Perangkat bisa bergerak bebas dalam jangkauan jaringan.
Keamanan Lebih aman karena data ditransmisikan melalui kabel fisik, jadi lebih sulit disadap. Lebih rentan terhadap penyadapan. Perlu enkripsi dan password yang kuat.
Biaya Biaya instalasi awal bisa lebih tinggi, terutama jika membutuhkan banyak kabel dan instalasi. Biaya instalasi awal biasanya lebih rendah, tetapi mungkin memerlukan perangkat tambahan seperti access point untuk memperluas jangkauan.
Contoh Jaringan komputer di kantor yang menggunakan kabel Ethernet (UTP), koneksi internet rumah dengan kabel fiber optik. Jaringan Wi-Fi di rumah, kantor, atau tempat umum, koneksi Bluetooth, jaringan seluler (4G, 5G).

Jenis-Jenis Jaringan Nirkabel

Berdasarkan jangkauannya, jaringan nirkabel memiliki empat jenis yang di antaranya sebagai berikut:

1. WLAN

Wireless Local Area Network (WLAN) adalah jaringan nirkabel yang menghubungkan dua atau lebih perangkat terbatas untuk saling bertukar data dan informasi. 

Biasanya, WLAN dipakai pada tempat-tempat yang wilayahnya kecil, seperti perkantoran, sekolahan, bandara, perpustakaan, dan sebagainya.

WLAN bekerja dengan menggunakan gelombang radio untuk mentransmisikan data antar perangkat. 

2. WMAN

Wireless Metropolitan Area Network (WMAN) adalah jenis jaringan nirkabel yang menyediakan konektivitas dalam area geografis lebih luas dibandingkan WLAN, biasanya mencakup area metropolitan seperti kota atau wilayah pinggiran kota.

Contohnya adalah gedung perkantoran A dengan gedung perkantoran B, atau bisa juga jaringan ini dapat menjangkau satu kota sekaligus.

WMAN umumnya menggunakan teknologi nirkabel berbasis gelombang mikro atau gelombang radio yang lebih kuat dibandingkan dengan yang digunakan pada WLAN.

3. WWAN

Wireless Wide Area Network (WWAN) dapat digunakan dalam area geografis yang sangat luas, melintasi batas kota, provinsi, bahkan negara. 

WWAN memungkinkan pengguna untuk tetap terhubung ke internet atau jaringan pribadi (private network) saat berada jauh dari jaringan Wi-Fi atau koneksi kabel.

WWAN umumnya menggunakan teknologi seluler yang sama dengan yang digunakan pada smartphone. Contohnya 2G, 3G, 5G, dan sebagainya.

4. WPAN 

Sedangkan Wireless Personal Area Network (WPAN) adalah jenis jaringan nirkabel untuk menghubungkan perangkat-perangkat yang berada dalam jarak yang sangat dekat, biasanya dalam radius sekitar 10 meter atau kurang. 

Contoh jaringan WPAN adalah bluetooth yang tersemat di smartphone, laptop, tablet, dan yang lainnya.

Komponen Jaringan Nirkabel

Jaringan nirkabel terdiri dari beberapa komponen perangkat keras dan perangkat lunak yang bekerja bersama untuk komunikasi tanpa kabel. 

Ini beberapa komponen utama dalam jaringan nirkabel:

Access Point (AP)

AP adalah perangkat pusat dalam jaringan nirkabel yang bertindak sebagai pemancar dan penerima sinyal radio, jadi perangkat nirkabel bisa terhubung ke jaringan kabel dan internet.

Fungsi utama Access Point meliputi:

  • Menyiarkan SSID (nama jaringan Wi-Fi).
  • Mengatur lalu lintas data antara perangkat nirkabel dan jaringan kabel.
  • Menerapkan keamanan jaringan (enkripsi, autentikasi).
  • Menghubungkan jaringan nirkabel ke jaringan kabel (biasanya melalui router).

Dalam analogi jaringan kabel, Access Point diibaratkan sebagai hub atau switch yang menjadi pusat koneksi bagi berbagai perangkat.

Wireless LAN Card

Wireless LAN Card, juga dikenal sebagai Wireless Network Interface Card (NIC), adalah komponen perangkat keras yang menghubungkan sebuah perangkat komputer ke jaringan nirkabel (Wi-Fi). 

Kartu ini berfungsi sebagai penerima dan pengirim sinyal radio yang membawa data agar perangkat bisa berkomunikasi dengan Access Point atau router nirkabel dan mengakses internet. 

Pada laptop, Wireless LAN Card biasanya sudah terintegrasi di dalam motherboard. Sementara pada komputer desktop, bisa dipasang sebagai kartu ekspansi internal (melalui slot PCI atau PCIe) atau sebagai adapter USB eksternal.

Wireless PCMCIA

Wireless PCMCIA Card, atau lebih tepatnya disebut Wireless PC Card, adalah perangkat keras yang dirancang khusus untuk dihubungkan ke slot PCMCIA (Personal Computer Memory Card International Association) yang biasanya ditemukan pada laptop model lama. 

Kartu ini berfungsi untuk menambahkan kemampuan konektivitas Wi-Fi ke laptop, agar perangkat bisa terhubung ke jaringan nirkabel dan mengakses internet. 

Mirip dengan Wireless LAN Card, Wireless PC Card menerima dan mengirim sinyal radio untuk transmisi data, serta menerapkan protokol komunikasi nirkabel yang sesuai. 

Namun, saat ini Wireless PC Card sudah jarang digunakan dan dianggap usang sebab slot PCMCIA juga sudah dihilangkan pada laptop modern yang kini lebih mengandalkan konektivitas Wi-Fi internal atau adapter USB.

Wireless USB

Wireless USB Adaptera dalah perangkat eksternal untuk menambahkan kemampuan konektivitas Wi-Fi ke komputer desktop atau laptop yang tidak memiliki Wi-Fi internal, atau untuk meningkatkan kemampuan Wi-Fi yang sudah ada. 

Perangkat ini terhubung ke komputer melalui port USB dan bertindak sebagai penerima dan pengirim sinyal radio, menghubungkan komputer ke jaringan nirkabel dan mengakses internet. 

Wireless USB adapter praktis dan mudah dipasang karena tidak memerlukan instalasi internal atau membongkar komputer.

Cara Kerja Jaringan Nirkabel

Jaringan nirkabel, khususnya Wi-Fi, bekerja dengan menggunakan gelombang radio untuk mengirim dan menerima data antar perangkat tanpa menggunakan kabel.

Sederhananya begini:

Ketika Anda ingin mengakses internet atau mengirim data dari perangkat Anda (seperti laptop, smartphone, atau tablet), data tersebut terlebih dahulu dikirim ke router nirkabel.

Perangkat Anda menggunakan Wireless Adapter (atau Wireless LAN Card) untuk mengubah data digital menjadi sinyal radio.

Sinyal radio ini kemudian dipancarkan melalui antena yang ada pada perangkat.

Router nirkabel, yang dilengkapi dengan Access Point, memiliki antena yang menerima sinyal radio yang dikirim oleh perangkat Anda.

Router nirkabel kemudian mengubah sinyal radio tersebut kembali menjadi data digital.

Jika data ditujukan untuk internet, router akan meneruskannya melalui koneksi broadband (seperti DSL, kabel, atau fiber optik) ke Internet Service Provider (ISP).

Jika data ditujukan untuk perangkat lain dalam jaringan lokal, router akan meneruskannya ke perangkat tujuan, baik secara nirkabel (melalui Access Point) maupun melalui kabel (jika perangkat tujuan terhubung dengan kabel).

Ketika ada data yang masuk dari internet—misalnya, saat Anda memuat halaman web— data tersebut akan dikirim dari server web ke ISP Anda, kemudian ke router nirkabel Anda.

Jika data berasal dari perangkat lain di jaringan lokal, data tersebut akan langsung dikirim ke router.

Router nirkabel mengubah data digital dari internet atau perangkat lain menjadi sinyal radio.

Sinyal radio ini kemudian dipancarkan melalui antena pada router.

Wireless LAN Card pada perangkat Anda menerima sinyal radio tersebut. Kemudian, mengubah sinyal radio kembali menjadi data digital yang bisa dipahami oleh perangkat Anda.

Proses di atas terjadi secara berulang dan sangat cepat. Pertukaran data pun menjadi lancar dan hampir tanpa jeda yang terlihat.

Manfaat Jaringan Nirkabel

1. Bisa diakses di mana saja dan kapan saja

Ini adalah manfaat paling utama. 

Anda bisa terhubung ke internet dan mengakses data dari mana saja dalam jangkauan jaringan, tanpa terikat oleh kabel.

Anda juga bisa dengan bebas bergerak di sekitar rumah, kantor, atau tempat umum sambil tetap terhubung.

2. Instalasi mudah

Tidak perlu menarik kabel ke seluruh ruangan atau bangunan. Instalasi pun lebih mudah, cepat, dan rapi.

Sangat ideal untuk bangunan tua atau tempat yang sulit untuk instalasi kabel.

3. Mudah menambah perangkat baru

Menambahkan perangkat baru ke jaringan nirkabel sangat mudah, cukup menghubungkannya ke SSID dan memasukkan password (jika ada).

Perangkat bisa dengan mudah dipindahkan ke lokasi lain dalam jangkauan jaringan tanpa perlu instalasi ulang.

Jangkauan jaringan nirkabel juga bisa diperluas dengan menambahkan Access Point atau Repeater.

Berbeda dengan jaringan kabel yang harus membutuhkan kabel tambahan untuk memperluas jaringan, yang mana membutuhkan biaya tambahan yang lebih besar.

4. Keamanan

Jaringan nirkabel mengalami kemajuan yang pesat, khususnya dalam hal keamanan.

Pasalnya, jaringan ini sudah dilengkapi dengan perlindungan keamanan yang kuat.

Kelebihan Jaringan Nirkabel

Seperti yang sudah Anda ketahui, bahwa jaringan nirkabel memberi banyak kelebihan kepada pengguna, berikut kelebihan yang ditawarkan jaringan nirkabel:

  1. Lebih mudah dikembangkan dan diperbaiki ketika mengalami gangguan
  2. Tidak membutuhkan peralatan (kabel) yang mahal 
  3. Biaya maintenance lebih terjangkau
  4. Dapat menjangkau daerah-daerah yang terpencil
  5. Tidak membutuhkan tempat yang luas
  6. Kecepatan transfer stabil meski tanpa kabel

Kekurangan Jaringan Nirkabel

Meskipun menawarkan banyak kelebihan, tetapi jaringan nirkabel juga masih tidak bisa lepas dari kekurangan yang dimiliki. Ini kekurangan jaringan nirkabel:

  1. Biaya pengembangannya mahal walaupun lebih mudah dilakukan
  2. Cuaca sangat berpengaruh kepada jaringan nirkabel, sehingga tak jarang ditemui ketika hujan dan petir, jaringan akan mengalami gangguan.
  3. Keamanan yang tidak sekuat jaringan kabel.

Sudah Tahu Apa Itu Jaringan Nirkabel?

Jaringan nirkabel telah menjadi teknologi yang sangat relevan dan tak tergantikan di era digital saat ini. Orang-orang tidak lagi direpotkan dengan kabel-kabel ketika ingin berkomunikasi jarak jauh sekalipun.

Seperti halnya teknologi lain, jaringan nirkabel juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Di samping segudang manfaat dan kelebihan yang ditawarkan, pengguna juga perlu mempertimbangkan beberapa kekurangannya.

Terlepas dari apakah Anda menggunakan jaringan nirkabel atau kabel, keamanan online harus selalu menjadi prioritas utama

Saat berselancar di internet, Anda harus berhati-hati dan hanya mengakses website yang terpercaya.

Sebab tidak semua website memiliki keamanan yang baik.

Website yang aman adalah yang sudah terpasang sertifikat SSL, karena SSL berperan untuk mengenkripsi data user dan client agar tidak mudah dicuri oleh penjahat siber.

Bagi pemilik website yang belum memasang SSL, silahkan kunjungi Gudang SSL karena kami menyediakan beragam sertifikat SSL dengan harga 30% lebih murah dari CA!

Anda juga bisa berkonsultasi dengan tim Gudang SSL untuk menemukan solusi SSL yang tepat bagi website Anda.

Demikian artikel mengenai jaringan nirkabel, semoga dapat menambah wawasan Anda. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

Session Hijacking: Definisi, Cara Kerja, dan Cara Mencegah

Kehilangan akses dari akun online Anda bisa berakibat fatal, lho, mulai dari pencurian data pribadi hingga kerugian finansial. Salah satu cara peretas melakukan ini...
Faqihah Husnul
5 min read

3 Cara Memperpanjang Sertifikat SSL GudangSSL

Masa berlaku sertifikat SSL biasanya hanya 1 tahun saja. Setelah masa berlaku habis, Anda harus memperpanjang sertifikat secara berkala, ya. Untungnya, kalau membeli SSL...
Faqihah Husnul
2 min read

Apa Itu SSL Pinning, Manfaat, dan Cara Mengimplementasikannya

Sedang mencari cara untuk memperkuat pertahanan website atau aplikasi dari serangan man-in-the-middle? Jika ya, GudPeople perlu mengenal SSL Pinning.  Apa Itu SSL Pinning? SSL...
Faqihah Husnul
4 min read