Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

Website Desa: Fungsi, Manfaat dan Cara Membuatnya

4 min read

CARA MEMBUAT WEBSITE DESA

Semakin berkembangnya era teknologi, keberadaan website desa merupakan sebuah keharusan agar orang-orang dapat memperoleh informasi yang autentik.

Untuk memanfaatkan teknologi agar bisa memberikan informasi yang cepat dan akurat, tentu menggunakan website desa adalah keputusan yang terbaik.

Namun, pasti ada yang menganggap bahwa cara membuat website desa itu tidak mudah, dan biaya yang harus dikeluarkan pun juga tinggi.

Padahal, membuat sebuah website tidak sesulit yang dibayangkan, karena sudah banyak tersedia platform website yang tidak menuntut pengguna harus menguasai coding, serta harganya yang sangat terjangkau bagi sebuah desa.

Agar Anda dapat memahami bagaimana cara membuat website desa, silakan baca artikel ini hingga selesai, ya.

Sebelum itu, Anda perlu mengetahui apa itu website desa.

Apa Itu Website Desa?

Website desa adalah sebuah situs yang mencakup informasi desa, berita, hingga progres kerja pemerintah atau lembaga yang berada di suatu desa.

Bisa dibilang, website desa adalah bentuk online presence atau kehadiran online bagi Pemerintah Desa di dunia internet sebagai bentuk pemanfaatan teknologi dan informasi.

Dengan memiliki website, diharapkan setiap informasi yang diberikan dapat transparan, karena jika hanya ‘kabar burung’ justru menyebabkan kecurigaan masyarakat terhadap Pemerintah Desa.

Selain itu, masyarakat juga dapat dengan mudah menyampaikan aspirasinya terhadap Pemerintah Desa demi kemajuan bersama.

Baca Juga: Rekomendasi Aplikasi Pembuat Website Professional Terbaik

Fungsi Website Desa

Setelah membaca pengertian website desa, pasti Anda sudah mulai sedikit tahu apa fungsi website desa dan semakin meningkatkan kemauan untuk memahami cara membuat website desa.

Adapun fungsi website desa adalah sebagai berikut ini.

  • Alat Branding & Promosi Desa

Tak hanya bisnis saja yang melakukan branding di internet, tetapi sebuah desa juga dapat membentuk sebuah identitas dan bagaimana cara desa ingin dikenal oleh banyak orang (secara online) melalui website.

Selain itu, website juga dapat digunakan untuk mempromosikan semua potensi dan kearifan lokal dari sebuah desa.

Misalnya dengan promosi destinasi wisata yang ada, atau kerajinan tertentu.

  • Media Informasi yang Autentik & Lengkap

Website desa diciptakan tentu memiliki tujuan yang baik, yaitu menjadi alat yang ampuh untuk memberikan informasi yang autentik dan lengkap.

Perlu diketahui, sekarang ini banyak sekali beredar berita hoax di kalangan masyarakat, maka dari itu pemerintah perlu meluruskan hal tersebut dengan memiliki website desa.

Selain itu, pemerintah juga dapat melaporkan hasil program kerja dan evaluasi, serta pengembangan yang berkaitan tentang kemajuan desa.

Tak hanya itu, website desa juga memungkinkan digunakan sebagai publikasi tentang rencana dan keberhasilan pemerintah dalam menjalankan program kerja.

  • Platform Komunikasi Dua Arah

Adanya website desa juga sangat bermanfaat bagi masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi maupun keluhannya dengan mudah karena belum bisa disampaikan secara langsung.

Apabila semua masukan dari masyarakat ditampung dan direspon dengan baik, maka hal itu juga dapat menentukan branding desa yang dibentuk sehingga mendapat kesan pelayanan yang baik di mata masyarakat.

  • Meningkatkan SDM

Setelah memiliki website desa, pemerintah yang mengelola website juga sebaiknya memberikan pengetahuan seperti cara mendirikan usaha, atau cara mengolah hasil alam dengan maksimal.

Dengan demikian, kedua pihak akan mendapatkan keuntungan yaitu meningkatnya SDM karena yang memberikan informasi harus memahaminya terlebih dahulu.

Baru kemudian masyarakat yang menerima informasi akan dapat bertambah wawasan serta sumber daya manusianya.

Baca Juga: Perbedaan Blog dan Website Beserta Keuntungannya

Manfaat Website Desa

Ada beberapa manfaat penting ketika sebuah desa memiliki website, apa saja manfaatnya? Berikut penjelasannya.

  • Dikenal Masyarakat Luas

Tak dapat dimungkiri bahwa sekarang ini arus informasi menyebar begitu cepat, maka dengan memiliki website bukan tidak mungkin sebuah desa ‘terpencil’ dapat dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Dengan demikian, orang-orang yang tertarik akan berkunjung karena merasa tertarik dengan potensi yang ada melalui website yang telah diakses.

Semakin banyaknya yang mengenal dan banyak yang tertarik, tentu pendapatan masyarakat dan desa akan bertambah.

  • Hubungan Menjadi Semakin Erat

Karena mudah dan transparannya komunikasi yang dilakukan berkat adanya website desa, masyarakat pun merasa bahwa Pemerintah Desa selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakatnya.

Tak hanya itu, mereka juga akan menganggap bahwa pemerintah desa sukses dalam mengenalkan desanya sehingga dikenal oleh banyak orang.

  • Terkesan Profesional

Karena keterbukaan dan kelengkapan informasi yang diberikan, orang-orang yang ingin mencari informasi tidak perlu harus mewawancarai secara langsung, cukup dengan menghubungi pihak desa secara online.

Selain itu, Pemerintah Desa juga dapat membuat pelayanan terhadap masyarakat semakin meningkat, misalnya dengan mengubahnya menggunakan sistem online.

Namun, pemerintah harus melakukan sosialisasi terlebih dahulu agar masyarakat tidak mengalami kesulitan.

Bagaimana Cara Membuat Website Desa?

Contoh Website Desa
Contoh website desa

Karena memiliki fungsi dan manfaat yang cukup penting, memiliki website desa merupakan sebuah investasi bagi kemajuan desa ke depannya.

Apabila desa Anda belum memiliki website, sebaiknya pelajari dulu cara membuat website desa agar nantinya ketika desa Anda membutuhkan website dapat membantu untuk membuatkannya.

Berikut adalah cara membuat website desa dengan mudah dan cepat.

1. Mendaftarkan Domain

Kunjungi situs resmi berikut ini, kemudian buat akun dengan memasukkan dokumen yang diminta.

Perlu diketahui bahwa domain desa tidak seperti domain pada umumnya, yang mana cara mendapatkan domain cukup berbeda, karena harus memasukkan data penting seperti SK perangkat desa, dan sebagainya.

Jika domain berekstensi .com atau .net, Anda cukup memasukkan data pribadi dan langsung bisa mengaktifkannya.

Domain yang nantinya didapatkan akan menggunakan ekstensi .desa.id (namadesa.desa.id).

Proses verifikasi dokumen akan membutuhkan waktu maksimal 4×24 jam.

Setelah berhasil diverifikasi, Anda bisa mulai mendaftar pada menu Pendaftaran Domain, masukkan nama desa Anda sebagai nama domain yang didaftarkan.

Selanjutnya Anda akan diminta mengisi informasi tentang domain, setelah itu pilih durasi domain (minimal satu tahun).

Kemudian setelah memilih durasi, Anda akan kembali diminta untuk mengisi informasi tambahan.

Jika sudah, lakukan pembayaran sesuai dengan nominal yang tertera, tunggu verifikasi yang akan dikirimkan ke email.

Setelah pembayaran dan verifikasi, masih ada tahapan mengunggah dokumen sebagai persyaratan pendaftaran domain.

Apabila dokumen sudah lengkap, klik submit.

Baca Juga: Perbedaan Blog dan Website Beserta Keuntungannya

2. Memilih Layanan Hosting

Dalam pengertian awam, hosting adalah tempat yang digunakan untuk menyimpan data-data website (nantinya) seperti gambar, audio, video, dan sebagainya.

Karena banyaknya penyedia hosting terbaik di Indonesia, Anda tidak perlu bingung lagi untuk memilih hosting.

Tak hanya itu, saat menyewa hosting, di dalamnya sudah terdapat website builder seperti WordPress.

WordPress adalah salah satu CMS website paling populer di dunia, sebanyak 37% website yang ada di internet menggunakan CMS WordPress.

Setelah memilih hosting, Anda dapat membuat website dengan mudah karena adanya website builder ini.

Tak perlu menunggu lama, hanya hitungan menit Anda sudah dapat membuat website dengan WordPress ini.

Namun, sebelum itu Anda perlu mengubah nameserver domain dengan nameserver pada hosting agar dapat saling terhubung.

3. Memasang SSL untuk Keamanan

Setelah website berhasil dibuat, Anda perlu memasang sertifikat SSL yang berfungsi mengenkripsi semua pertukaran data yang terjadi antara server dan client.

Setelah memasang SSL, website Anda akan memiliki ikon gembok kecil di bagian atas tepat di samping kolom URL, dan protokol akan berubah menjadi HTTPS (secured) dari yang semula HTTP.

4. Memilih Tema Website Desa

Untuk tema, Anda bisa memilih tema yang sesuai dengan kebutuhan website desa Anda, misalnya website akan lebih dominan menampilkan foto dokumentasi, Anda bisa memilih template dengan menyesuaikannya.

Banyak penyedia tema dengan desain yang responsif dan SEO friendly, tinggal Anda yang memilih mana tema yang cocok.

Tips memilih tema yang baik adalah tema dengan kecepatan loading yang singkat, dan tentunya desain yang bersih.

5. Memasang Plugin

Plugin adalah aplikasi yang berfungsi sebagai ekstensi dan mengaktifkan fitur tambahan pada website.

Sebuah website kurang lengkap rasanya tanpa memiliki plugin, maka dari itu Anda perlu memasang plugin security dan plugin SEO (Yoast SEO) untuk memudahkan dalam mengoptimasi pada mesin pencari.

Baca Juga: Alasan Website Anda Harus Mendapatkan Sertifikat SSL

Kesimpulan

Website desa merupakan sebuah situs yang merepresentasikan desa di dunia internet.

Sekarang ini memang banyak desa-desa yang sudah mulai sadar akan peran teknologi dan informasi dan berusaha memanfaatkannya dengan membuat website desa.

Namun, masih ada juga desa yang belum memiliki website karena mungkin menganggap bahwa cara membuat website tidak mudah dan membutuhkan biaya yang besar.

Padahal seiring berkembangnya teknologi, cara membuat website desa sekarang tidak perlu membutuhkan kemampuan coding jika menggunakan CMS seperti WordPress.

Jadi, siapkah desa Anda memiliki website? Apabila sudah siap, silakan hubungi Gudang SSL untuk mendapatkan sertifikat SSL murah terbaik.

Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.